Banda Aceh (Aceh)- Tiga orang pria diamankan polisi di depan pintu
masuk Kantor Gubernur Aceh yang berada di Jalan T Nyak Arief, kawasan
Gampong Lingke, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh, Selasa (23/5/2017)
sore.
Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Goenawan menyebutkan, tiga pria
yang ditangkap di kantor gubernur yang mengaku sebagai Pamtup Wali
Nanggroe itu, diduga meminta sejumlah uang dan mengancam tembak Akmal,
ajudan Wakil Gubernur
Dia menjelaskan, kejadian itu berawal sekitar pukul 15.45 WIB, ajudan
Sekda, Amri, menelepon Panit Jatanras Dit Reskrumum Polda Aceh, dengan
melaporkan telah terjadi pengancaman akan menembak Akmal.
Penembakan akan dilakukan tiga pria itu jika permintaannya yakni
meminta uang meugang sebesar Rp 200 juta tidak dipenuhi korban.
Selanjutnya, tim Resmob Jatanras dibantu dengan dua personel Brimob yang
melaksanakan pengamanan di bank yang berada di Kantor Gubernur langsung
mendatangi lokasi.
“Setiba di lokasi, ketiganya hendak melarikan diri dengan mobilnya
dan juga mencoba melarikan diri dengan mobil milik Akmal, karena salah
satu dari mereka berada di dalam mobil korban. Ketiganya langsung
dihentikan dan diamankan polisi di lokasi,” jelas Kombes Pol Goenawan.
Ketiga pria tersebut mengaku Pamtup Wali Nanggroe, yakni MA (43), Zi
(39), keduanya warga Aceh Timur. Sementara satu Iagi, KA (30), warga
Aceh Besar. Ketiganya mengaku eks kombatan GAM. Saat ini ketiganya,
sudah diamankan di Subdit lll Jatanras Polda Aceh untuk dilakukan
pemeriksaan lebih lanjut. dilansir dari : Menaranews
No comments:
Write comments